Archive

Seo Services

Membaca Sejarah Pemilu Melalui Portal Publikasi KPU: Refleksi dan Harapan PBB Kabupaten Pasuruan

Jumat, Juli 25, 2025

Oleh: DPC Partai Bulan Bintang Kabupaten Pasuruan


📌 “Selamat datang di Portal Publikasi Pemilu dan Pemilihan. Langsung Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil.”

Begitulah sambutan hangat dari halaman resmi Portal Publikasi KPU, tempat di mana publik dapat mengakses hasil-hasil pemilihan umum secara transparan dan profesional. Sebuah ruang digital yang menjadi jendela keterbukaan informasi tentang demokrasi bangsa.

Sebagai bagian dari sistem demokrasi di tanah air, Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Pasuruan merasa berkepentingan untuk ikut serta menyampaikan informasi ini kepada masyarakat luas. Bukan hanya karena ini bentuk partisipasi politik, tapi juga karena ini bagian dari pendidikan politik rakyat.


🔎 Menelusuri Jejak Pemilu 2019 dan 2024

KPU telah melakukan transformasi besar dalam hal publikasi data pemilu, termasuk hasil C-HASIL dan D-HASIL dari setiap TPS. Lewat portal ini, kita bisa menyaksikan langsung proses panjang dan mendalam dari hasil pemilihan legislatif hingga presiden.

📌 Pemilu 2019:

Pada tahun ini, PBB turut berkompetisi secara nasional dengan mengusung berbagai kader terbaik di seluruh daerah. Meski belum mencapai ambang batas parlemen secara nasional, kami berhasil memperoleh dukungan signifikan di beberapa daerah – termasuk di Jawa Timur dan khususnya di Kabupaten Pasuruan.

Pemilu 2019 juga menjadi momentum evaluasi bagi seluruh kader dan pengurus. Kami belajar dari keterbatasan logistik, SDM, hingga jaringan pemenangan. Namun satu hal yang tak pernah kami lupakan: semangat umat dan kepercayaan rakyat kepada ideologi Islam yang rahmatan lil ‘alamin.

📌 Pemilu 2024:

Tahun ini menjadi tonggak sejarah baru. KPU menyediakan data secara digital – real time dan terbuka – bahkan sejak proses penghitungan suara di TPS.

Melalui Portal ini, masyarakat bisa mengecek:

  • ✅ Form C-HASIL TPS
  • ✅ Rekapitulasi D-HASIL di tingkat Kecamatan, Kabupaten, hingga Provinsi
  • ✅ Pemetaan hasil per partai politik

Dan ya, Partai Bulan Bintang kembali hadir membawa harapan! Di Kabupaten Pasuruan, kami menyerap aspirasi dari desa ke desa, dari musala ke musala, menyapa rakyat dengan program-program nyata dan terukur.


📌 Apa yang Terlihat di Gambar

Gambar yang kami terima dari KPU ini bukan hanya tampilan grafis biasa. Di dalamnya tergambar komitmen keterbukaan informasi publik, yang menjadi semangat utama KPU. Ada ikon laptop dan mikrofon yang melambangkan bahwa semua orang berhak menyuarakan pendapat dan berhak tahu.

Ada juga berbagai menu utama:

  • 📄 Tahapan Pemilu
  • 🗳️ Seleksi Anggota KPU
  • 📝 Cek DPT Online
  • 📌 Cek Anggota & Pengurus Parpol
  • 🔄 Pemutakhiran Data Partai

Portal ini adalah bukti bahwa demokrasi digital kini telah menjadi kenyataan.


🎯 Harapan dan Ajakan

Kami dari DPC Partai Bulan Bintang Kabupaten Pasuruan mengajak seluruh warga untuk:

  1. Akses langsung portal KPU sebagai bentuk kontrol dan partisipasi publik.
  2. Pantau hasil pemilu dengan bijak dan jangan terjebak dalam informasi palsu.
  3. Kenali partai dan wakil rakyat Anda, karena mereka adalah perpanjangan suara Anda.

Bagi kami, Pemilu bukan sekadar angka. Ia adalah amanah. Dan portal seperti ini adalah pengingat bahwa amanah itu bersifat publik dan harus dipertanggungjawabkan.


✍️ Penutup

Semoga dengan informasi ini, masyarakat semakin melek politik dan sadar hak-hak demokratisnya. Dan untuk kami, sebagai Partai Islam modern yang berpijak pada nilai-nilai kebangsaan, ini saatnya bangkit, bersatu, dan menang!


📍 Untuk melihat hasil pemilu terbaru dan data partai secara lengkap, silakan kunjungi: Portal KPU - Jawa Timur

#PBBBangkit2024
#DemokrasiTransparan
#KPUuntukRakyat
#PasuruanBersatu
#PartaiBulanBintang

PBB kolaborasi dengan Anggota DPRD Jatim dari partai Demokrat Demi Petani

Senin, Juli 21, 2025

 

Senin pagi yang teduh di Bascame LPP NU Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama di Desa Gayam, Kecamatan Gondangwetan, Pasuruan terasa sedikit berbeda dari biasanya. Jalanan desa yang biasanya tenang, hari itu dipenuhi suasana hangat dan tawa riang dari sekelompok tokoh yang sedang bersilaturahmi.

Tampak dari kejauhan, beberapa tokoh lokal dan provinsi berjalan berdampingan. Tak ada formalitas berlebihan. Tak ada panggung. Tak ada mic dan banner besar. Hanya obrolan santai yang dibalut niat besar—menyentuh hati rakyat lewat jalan ekonomi: UMKM.

Titik Temu Dua Tokoh: Syamsul Ma’arif dan Noval

Pertemuan itu diinisiasi oleh dua sosok yang cukup disegani di Kabupaten Pasuruan: Syamsul Ma’arif, Ketua DPC Partai Bulan Bintang (PBB) sekaligus Ketua PC LPP NU Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama Kabupaten Pasuruan; dan Noval, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Partai Demokrat, yang juga menjabat Ketua DPC Demokrat Kabupaten Pasuruan.

Keduanya datang tidak sebagai wakil partai semata, tapi sebagai tokoh yang peduli pada kondisi nyata masyarakat—terutama di sektor ekonomi rakyat bawah. Lokasi pertemuan pun tidak dipilih di hotel mewah atau ruang rapat resmi. Mereka bertemu di Bascame LPP NU, sebuah tempat yang sangat dekat dengan denyut kehidupan masyarakat diperdesaan.

Momen ini terasa istimewa karena menjadi pertemuan pertama antara DPC PBB dan DPC Demokrat yang membahas kerja sama riil untuk pembangunan lokal, terutama di bidang penguatan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Dalam suasana penuh kekeluargaan itu, lahir percakapan mendalam tentang harapan, tantangan, dan peluang.

Membincang Realita UMKM dan Petani dari Pinggiran

Diskusi tidak dibuka dengan pidato. Tidak juga dengan presentasi PowerPoint. Semuanya mengalir seperti air, dimulai dari obrolan ringan seputar kehidupan warga, lalu mengerucut pada hal-hal yang lebih strategis. Banyak pelaku UMKM di Pasuruan—mulai dari pengrajin, petani, pedagang kecil, hingga pengusaha rumahan—menghadapi kendala klasik: keterbatasan modal usaha, Bibit, Benih, Pupuk, akses pasar, dan pendampingan sistem bisnis yang berkelanjutan.

Syamsul Ma’arif menyoroti bahwa selama ini sebagian banyak program pemerintah belum menyentuh pelaku usaha kecil secara efektif. Sementara Noval menegaskan pentingnya membangun sistem kolaborasi yang kuat antara elemen politik, keagamaan, dan masyarakat sipil agar program yang baik tidak berhenti di atas kertas.

“Kalau kita hanya bertumpu pada program APBD, maka cakupannya terbatas. Tapi kalau kita kolaborasi—bikin gerakan gotong royong berbasis komunitas dan jejaring modal—UMKM bisa benar-benar naik kelas,” ujar Noval.

Bukan Sekadar Seremonial: Akar Kuat dari NU

Menariknya, pertemuan ini tidak lepas dari kekuatan jaringan NU di akar rumput. LPP NU (Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama Nahdlatul Ulama) yang selama ini membina banyak kelompok Pertanian dan usaha di berbagai desa, menjadi jembatan penting antara warga dan para pembuat kebijakan.

PC LPP NU Kabupaten Pasuruan hadir bukan sebagai penonton. Para pengurus aktif berdialog, menyampaikan usulan, bahkan merancang skema kolaborasi sederhana yang bisa langsung diuji coba. Mulai dari Pembibitan benih, Penanaman  Padi Jagung dll hingga pemprosesan termasuk koperasi berbasis pesantren, model arisan modal usaha, hingga pelatihan digital marketing untuk santri wirausaha.

“Kami bukan hanya ingin dibantu, tapi ingin berjalan bersama,” ujar salah satu pengurus LPP NU dengan nada yakin.

Tidak Muluk-muluk, Tapi Nyata

Satu hal yang membedakan pertemuan ini dari forum-forum biasa adalah kejujurannya. Tidak ada janji besar yang sulit dipenuhi. Tidak ada narasi bombastis. Yang ada adalah kesepahaman: mari mulai dari langkah kecil, dari LPP NU Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama.

Noval, sebagai anggota DPRD Jatim, menyatakan kesiapannya mengawal aspirasi ini ke tingkat provinsi. Sementara Syamsul Ma’arif dan jajarannya menyiapkan struktur dan data lapangan agar program tidak melenceng dari kebutuhan riil masyarakat.

Pertemuan lanjutan? Belum dijadwalkan secara rutin. Tapi komitmen untuk lanjut tetap hidup. Mereka sepakat bahwa setiap langkah ke depan harus organik, sesuai kebutuhan lapangan, Ketahanan Pangan dan berbasis kepercayaan.

Simbol Baru dari Politik Kolaboratif

Di tengah suasana politik yang sering kali penuh dinamika dan konflik kepentingan, momen seperti ini menyajikan wajah lain dari politik—yakni politik kolaboratif yang berpihak pada rakyat. Ketika dua partai berbeda bisa duduk bersama, tertawa bersama, dan menyusun rencana bersama demi kepentingan rakyat kecil, maka di sanalah harapan itu tumbuh.

Foto yang tertangkap kamera bukan hanya potret kunjungan biasa. Ia merekam titik temu antara idealisme, jaringan sosial, dan semangat perubahan. Dari Para Petani dan Pengusaha, suara kecil ini menyebar ke seluruh Kabupaten Pasuruan: bahwa perubahan tidak harus datang dari atas, tapi bisa dimulai dari obrolan santai di Bascame LPP NU Kab. Pasuruan.


Catatan Penutup:
Mungkin LPPNU bukan pusat kekuasaan. Tapi hari itu, di sana tumbuh benih kolaborasi yang bisa jadi contoh—bahwa jalan membangun Pertanian dan Perekonomian rakyat adalah jalan panjang, yang harus dilalui dengan kesabaran, kerja sama, dan niat yang lurus.

INFO Pemutakhiran Data Partai Politik

Kamis, Juli 17, 2025

Pemutakhiran Data Partai Politik: DPC PBB Kabupaten Pasuruan Siap Menyambut Semester II 2025 Bersama SIPOL

Halo sahabat-sahabat pejuang Bulan Bintang di seluruh pelosok Kabupaten Pasuruan!
Ada info penting sekaligus semangat baru yang datang dari KPU Kabupaten Pasuruan. Beberapa hari lalu, kami – pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Bulan Bintang (DPC PBB) Kabupaten Pasuruan – menerima pemberitahuan resmi terkait kegiatan Pemutakhiran Data Partai Politik Secara Berkelanjutan melalui Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL) untuk Semester II Tahun 2025.


Informasi ini bukan cuma sekadar surat biasa, tapi sinyal kuat bahwa kita sebagai partai politik punya tanggung jawab besar menjaga keterbukaan dan legalitas struktur organisasi kita – dari pusat sampai ke tingkat ranting.


Apa itu SIPOL?

Bagi yang belum akrab, SIPOL adalah sistem yang dibuat oleh KPU untuk membantu partai politik mencatat, memperbarui, dan memverifikasi data internal mereka. Mulai dari struktur kepengurusan, dokumen kantor tetap, hingga keanggotaan, semuanya bisa dipantau dan dikelola secara digital lewat sipol.kpu.go.id.

Apa Saja yang Diminta KPU?

Berdasarkan edaran yang kami terima, data yang harus dimutakhirkan mencakup:

Struktur dan dokumen kepengurusan dari tingkat pusat, provinsi, kabupaten, sampai kecamatan;

Data kantor tetap dari pusat sampai daerah;

Keanggotaan partai politik;

Dan tentu saja: semuanya dilakukan secara berkelanjutan!


Jadi ini bukan cuma kerja sekali terus selesai. Ini kerja yang terus-menerus kita rawat dan update demi kebaikan partai kita ke depan.

Jadwal yang Harus Diingat!

Menurut ketentuan dari KPU, pemutakhiran data Semester II dilakukan mulai bulan Juli sampai Desember 2025.
Dan yang harus dicatat banget:
Paling lambat, hasil pemutakhiran disampaikan 3 hari kerja sebelum akhir Desember 2025.

DPC PBB Kabupaten Pasuruan: Siaga dan Menunggu Komando DPW!

Dalam suasana penuh semangat ini, kami di DPC PBB Kabupaten Pasuruan menyatakan siap siaga menunggu arahan langsung dari DPW PBB Jawa Timur. Kami sadar, segala pemutakhiran ini membutuhkan sinkronisasi dan koordinasi yang rapi – makanya, kami siap kapan pun dibutuhkan!

> "Kami siap bergerak setelah komando DPW PBB Jatim diberikan. Tim sudah siaga untuk pengumpulan dan pengolahan data sesuai prosedur SIPOL,"
ujar Syamsul Ma’arif, Ketua DPC PBB Kabupaten Pasuruan.


Senada dengan itu, Sekretaris DPC, M. Adji Sulton Nabawi, juga menyampaikan bahwa koordinasi internal telah mulai disusun agar saat DPW memberi sinyal, semua bisa bergerak cepat dan tepat.

> "InsyaAllah, seluruh PAC dan kader akan kami informasikan, dan kami pastikan DPC Pasuruan solid dalam mendukung validitas data politik," tegasnya.


Ajakan untuk Semua Kader

Walaupun belum semua instruksi turun, tapi kita bisa mulai mempersiapkan diri:

Cek ulang SK dan dokumen kepengurusan

Validasi ulang kantor sekretariat di tiap tingkatan

Pastikan keanggotaan tetap aktif dan terdokumentasi


Kalau nanti DPW sudah beri aba-aba, tinggal eksekusi!


Penutup

Pemutakhiran data partai bukan cuma soal administrasi. Ini soal kredibilitas, kepercayaan publik, dan masa depan perjuangan politik kita. Yuk, kita sambut semester ini dengan semangat profesional, gotong royong, dan tetap menjaga idealisme Bulan Bintang yang kita cintai.

Mari terus kawal perubahan dengan tertib, tertata, dan tentu: melalui jalur hukum yang konstitusional.

Info lengkap dan akses SIPOL: sipol.kpu.go.id
Sumber: Keputusan KPU Nomor 1365 Tahun 2023

Ketua DPC PBB Kab Pasuruan Dan Bupati Pasuruan

Jumat, Mei 09, 2025


Dua Tangan Satu Tekad: Ketika Perjuangan Berbuah Kemenangan

Di sebuah sudut ruangan Hotel Prigen yang sederhana namun hangat, dua tangan saling menggenggam erat — bukan sekadar salam biasa, tetapi simbol dari perjuangan panjang yang akhirnya berbuah manis. Dalam foto tersebut, tampak dua tokoh penting berdiri berdampingan: di sebelah kiri adalah Syamsul Ma’arif, Ketua DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Pasuruan, dan di sebelah kanan adalah Rusdi Sutejo, Bupati Pasuruan yang baru saja resmi dilantik.

Momen itu terjadi dalam rangkaian kegiatan konsolidasi kemenangan partai pengusung, sebagai bentuk rasa syukur sekaligus semangat untuk terus mengawal amanah rakyat. Keduanya tampak tersenyum lebar, menyiratkan kepuasan dan kebahagiaan setelah melewati proses politik yang panjang, melelahkan, namun penuh makna.

Pertemuan ini bukan sekadar simbol politik. Di balik foto sederhana itu, tersembunyi kisah konsistensi, kerja keras, dan loyalitas kader-kader partai non-parlemen seperti PBB yang tetap berdiri tegak di garis perjuangan, walau tak selalu terlihat di panggung utama.

Syamsul Ma’arif bukan hanya seorang ketua DPC. Ia adalah simbol dari kader akar rumput yang sejak awal percaya bahwa perubahan bisa diwujudkan — selama ada keberanian untuk bermimpi, dan kemauan untuk bekerja tanpa pamrih. Dalam beberapa bulan terakhir, ia turut menggerakkan struktur partai, memperkuat barisan relawan, serta menjalin komunikasi lintas elemen. Semua itu menjadi bagian dari fondasi kemenangan yang kini mulai terasa nyata.

Di sisi lain, Rusdi Sutejo bukan hanya pemimpin baru. Ia adalah harapan baru bagi masyarakat Pasuruan. Sosok yang hadir membawa semangat pembaruan, dengan visi membangun kabupaten ini lebih maju, lebih adil, dan lebih merata dalam pembangunan. Dalam sambutannya usai pelantikan, ia menekankan bahwa pemerintahannya terbuka untuk kolaborasi dan akan terus menggandeng kekuatan-kekuatan yang selama ini ikut membangun dari balik layar.

Dan hari itu, di sela-sela agenda kegiatan, mereka bertemu dan mengabadikan sebuah momen. Sebuah foto yang bercerita banyak — tentang loyalitas, kepercayaan, kemenangan, dan harapan.

Bagi masyarakat Pasuruan, foto ini bukan hanya tentang dua orang. Ini adalah tentang dua peran penting dalam satu perjuangan besar: satu sebagai pemimpin partai yang terus menyalakan obor semangat di tengah jalan sunyi, dan satu lagi sebagai pemimpin daerah yang akan menapaki tangga tanggung jawab demi masyarakat yang lebih sejahtera.

Karena pada akhirnya, kemenangan bukan milik individu. Ia adalah milik semua yang percaya, bekerja, dan tidak pernah menyerah — bahkan saat peluang terlihat kecil. Dan dari tangan yang bersalaman itu, kita belajar satu hal penting: bahwa politik bisa tetap hangat, jika dijalani dengan hati.


Muswil VI PBB Jatim 2025,Ali Huda Terpilih secara Musyawarah Mufakat

Selasa, April 29, 2025


Batu | Ali Huda, terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Bulan Bintang (PBB) Jawa Timur untuk periode 2025–2030 secara Musyawarah Mufakat dalam Muswil VI PBB Jawa Timur 2025 di Kota Batu,Selasa 29/04/2025.

Tahapan pemilihan calon Ketua DPW dilakukan dengan dua tahap, yaitu tahap penjaringan bakal calon dan pemilihan.

Pada tahap penjaringan terdapat 2 bakal calon yang memiliki suara lebih dari 15 (syarat minimal pencalonan), yaitu Ali Huda dengan 26 Suara dan Karnoto Wahyu 17 Suara. Sementara itu Rizal Aminuddin 3 Suara. Total 46 Suara.

Setelah tahap penjaringan selesai, utusan DPP PBB Mohammad Masduki berinisiatif mengajak kedua calon bermusyawarah, kepada kedua calon Masduki memberikan wawasan tentang pentingnya kebersamaan dalam membangun PBB Jatim menghadapi tantangan kedepan.

Setelah musyawarah berlangsung sekitar 45 menit, dicapailah mufakat (kesepakatan) antara kedua calon. Karnoto legowo dan siapa bersatu membangun PBB di Jawa Timur dibawah kepemimpinan Ali Huda. Musyawarah yang ǰuga disaksikan oleh utusan DPP lainnya Burhan Saidi Chaniago berakhir dengan suasana yang sangat mengharukan.

Burhan Saidi Chaniago mengapresiasi kegiatan Muswil VI PBB Jatim 2025 yang berjalan dengan baik.



Dibalik dinamika Muswil VI PBB Jatim 2025,”Alhamdulillah telah berhasil dilaksanakan muswil VI yang adem dan terpilihnya Bapak Ali Huda secara musyawarah mufakat”ujar Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Pilkada DPP PBB.

Masduki yang juga Ketua DPP Bidang Hubungan Ormas Islam dan Keagamaan menyampaikan sebuah kebanggaan cerita Muswil VI Jatim 2025 adalah cerita terbaik Muswil DPW PBB di Indonesia. Proses pemilihan ketua dilakukan dengan sangat demokratis penuh dinamika dan dapat diakhiri dengan kemufakatan melalui musyawarah.

“Mengikuti dan memperhatikan suasana muswil sejak semalam, saya membayangkan kemungkinan yang akan terjadi malam ini terbelah dan terkoyak atau bersatu dan kuat. Alhamdulillah semua pihak mampu mengesampingkan ego pribadi demi kebesaran PBB,Ini modal penting dalam menjalankan roda partai 5 tahun kedepan,” Ungkap Masduki.

Ketua DPW terpilih Ali Huda menyampaikan Muswil VI Jatim 2025 adalah kemenangan PBB Jawa Timur.

“Muswil VI Jatim 2025 ini tidak ada yang menang dan tidak ada yang kalah,ini adalah kemenangan DPC PBB Se Jawa Timur”.

Kegiatan Muswil ini dihadiri oleh perwakilan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PBB, Ir. H. Mohamad Masduki, SH.,MH., dan Burhan Saidi Chaniago. Pengurus DPW, 38 DPC se-Jawa Timur dan Badan Otonom PBB Tingkat Wilayah.
ads 728x90 B
Diberdayakan oleh Blogger.